Jakarta , tempat terpadat di Indonesia yang di
jadikan pusat aktivitas masyarakat . Kepadatan masyarakat yang tinggal di
Jakarta membuat kemacetan setiap harinya , banyak problem di Jakarta ini salah
satunya tawuran antar pelajar .
Tawuran antar pelajar sudah tidak jarang
lagi di temui , yang masih kita ingat baru - baru ini SMAN 70 dan SMA 6 di
Bulungan , Jakarta Selatan yang menewaskan 1 orang . Kejadian ini benar - benar
membuat resah warga di sekitarnya , tawuran ini terjadi ada dari faktor luar
dan dalam , budaya atau kebiasaan murid sekolah dari dulu , saling
ejek-mengejek antar pelajar sekolah , siswa ini ingin merasa kuat di antara
yang lain dengan ikut tawuran , dan ada dorongan dari alumni siswa salah satu
SMA tersebut yang membujuk untuk menyerang sekolah - sekolah incaranya . pihak
dari sekolah lah yang berperan besar dalam menjaga siswa/i nya di sekolah .
kedua sekokah ini bukan sekali saja terjadi , bahkan sering terjadi dan memakan
korban . Pihak kepolisianpun sedang menyelidiki tawuran yang menyebabkan satu
orang meninggal dunia .
Dari kejadian itu , saya berpendapat bahwa
seharusnya pihak sekolah melakukan tindakan untuk mencegah terjadinya tawuran
kembali , sekolah membuat peraturan sekolah yang tegas , memisahkan pelajar
berotak kriminal dari yang lain . Jika langkah itu di terapkan di sekolah
kemungkinan besar terjadinya tawuran dapat berkurang dan sedikit pula korban
jiwa yang berjatuhan karena tawuran ini .